Ditulis Oleh: Dian Amrillah
Hari ini kami semua mengikuti ulangan pada jam pertama. Baru beberapa soal yang sudah kuisi, tiba-tiba Mila berbicara pelan kepadaku.
“Boleh aku melihat jawabanmu?” tanya Mila.
Aku pun kaget mendengar ucapan Mila.
“Maaf, Mila. Bukannya aku pelit. Tapi itu hal yang tidak baik. Setiap hari kita selalu diingatkan untuk berbuat jujur oleh Bu Guru,” jawabku.
Mila tertunduk lesu, wajahnya langsung cemberut mendengarkan jawabanku.
Siangnya ketika istirahat di teras kelas, aku mengajak Mila berbicara.
“Mila, maafkan aku tidak bisa membantumu tadi. Mengapa kamu kesulitan menjawab soal ulangan tadi?” tanyaku.
“Tidak mengapa Falya, aku paham. Aku tidak belajar tadi malam,” jawabnya pelan.
“Mil, sebenarnya kita tidak perlu belajar semalaman untuk menghadapi ulangan hari ini. Yang penting setiap hari kita selalu memperhatikan apa yang dijelaskan Bu Guru dan mengulangnya di rumah,” jelasku.
“Iya, aku menyesal sekali. Aku ingin sepertimu!”
Aku senang sekali mendengarnya, akhirnya Mila mau berubah lebih baik. ***